Saturday 13 February 2021

Ekspetasi....

Ketika manusia menjalani kehidupan, ada kondisi atau keadaan yg diharapkan kita sebagai manusia. Dan hal itu kita kenal dengan ekspetasi atau harapan. Pertanyaannya adalah kenapa harapan atau ekspetasi ada dalam hidup kita?Karena pikiran kita yang membuatnya, untuk apa?Manusia butuh untuk bertahan hidup atau survival. Secara mudahnya,manusia adalah makhluk yg paling bisa eksis dalam kehidupan ini, selain adaptasi manusia sebagai proses evolusi dan keberlangsungan hidup manusia. Ada yang namanya harapan atau ekspetasi yg diciptakan untuk manusia ada dan menjalani kehidupannya. 

Bagaimana bisa harapan atau ekspetasi bisa membuat manusia eksis. Coba anda bayangkan, ketika manusia tidak lagi merasa mempunyai tujuan atau harapan dalam hidupnya entah berapa besar atau kecil harapan itu , hal itulah yg menjadikan manusia mau untuk ada dalam kehidupan ini. Karena ketika kita merasa tidak ada lagi harapan walau sebesar ujung jari, tak ada lagi keinginan manusia untuk melanjutkan kehidupannya. Tetapi kadang kala, harapan atau ekspetasi itu bisa menjadi seperti mata pisau yg mempunyai sisi berbeda. Dia bisa menjadi hal yg berbahaya jika kita terlalu berharap dengan harapan terlalu. Karena harapam seringkali tidak sesuai dengan kenyataan atau kenyataan yg berbeda dengan harapan?🤔

Bagaimana bisa harapan menjadi berbahaya, karena ketika realita yg kita ciptakan tnyta tidak sesuai dengan harapan, seringkali hal ini yang membuat perasaan kecewa. Dan ketika kita kecewa yang muncul adalah perasaan sedih, bersalah, atau mungkin perasaan tidak berharga. Dan perasaan - perasaaan ini yg bakal memberikan kontribusi tidak baik bagi perkembangan jiwa kita, jika tidak bisa di antisipasi dengan baik dan bijak.

Ketika ekspetasi dalam bentuk apapun, kita simpan dalam standar terlalu berlebih hal itu yang membuat munculnya rasa takut. Takut bila ekspetasi kita atau orang lain terhadap kita atau orang lain tidak sesuai, kemudian kita akan menjadi kecewa dan sedih. Manusia pada dasarnya tidak menyukai perasaan tersebut, jadi diri akan selalu berusaha membuat benteng untuk menjaga hal tersebut. Dan hal tersebut yang membuat manusia lebih berhati-hati. 

Tidak ada yg salah dengan ekspetasi atau harapan karena  itu yang membuat kita bertahan hidup. Yang menjadi kurang tepat adalah respon kita terhadap harapan atau ekspetasi. Karena yang penting adalah respon kita terhadap hal tersebut, bilamana ekspetasi atau harapan itu sesuai atau tidak sesuai, apa yang terjadi?? Hal tersebut yang menjadi bagian paling penting yang akan mempengaruhi perkembangan jiwa kita selanjutnya. Jadi berhati hati dengan ekspetasi, bukan tidak boleh berharap tapi respon kita terhadap harapanlah yang menentukan baik atau tidaknya keberadaan manusia.