Sunday 6 September 2020

Jangan Memaksa Diri...

Semua bermula dari kejadian kecelakaan yang aku alami. Ini mungkin kejadian yang bukan pertama aku alami tapi ini yang terparah yang aku alami. Kok bisa??Hmmm...bisa dijelaskan kalau kejadian sebelumnya hanya lecet aja. Tapi yang saat ini kejadiannya lumayan luar biasa efeknya,karena membuat tangan kiriku retak dan dahi kepalaku benjol sebesar telur ayam. Ada ketakutan yang aku rasakan di awal kejadian,karena aku melihat semua kejadian dengan jelas, bagaimana aku melihat proses jatuh dengan sadar walau aku juga maaih bingung,benjolanku ini diakibatkan aku terbentur apa ya??masih asumsi saja jadinya. Tapi lepas dari itu, banyak hal yang aku bisa pelajari bahwa ini semua karena berkat perlindungan sang penjaga kehidupanku, karena tanpa itu semua entah apa yang akan terjadi. Semua hal pada dasarnya sudah bisa kita rasakan, karena saat diawal perjalanan aku sudah menyiapkan diriku dengan hal yg mungkin itu akan melindungi diriku, semisal aku menggunakan baju 2 lapis, walau ini biasa aku lakukan setiap hari saat menggunakan motor jaket pasti aku pakai, sepatu kebetulann saat kejadian aku menggunakan sepatu kets lengkap dengan kaos kaki padahal biasanya aku tidak menggunakannya ha...xx celana jeans ini memang celana kebesaranku karena aku suka jeans dan perlengkapan ini yang pastinya melindungiku dan pastinya helm, walau alhasil kepalaku bonus benjolan tapi melindungi aku,yang pasti jangan lupa tali pengaman helm dipakai alias terkunci, ini yang sering dilupakan termasuk aku. Yang jelas masih aku ingat adalah sebelum aku berangkat, ak mampir ditempat nasi uduk langganan untuk sarapan pagi dan kami sempat bercerita tentang saudara penjual nasi uduk yang beberapa hari sebelumnya kecelakaan karena tanpa menggunakan helm pelindung. Entah ini sebagai salah satu tanda, entahlah karena aku juga sempat ragu tapi karena janji dengan temanku untuk bertemu dengan pihak tertentu harus tetap dilanjut. 

Awal perjalanan masih berjalan mulus, karena aku masih cukup fit untuk berkendaraan. Dan saat pulanglah semua itu terjadi. Yang mungkin ingin aku sampaikan saat ini melalui tulisan ini adalah saat anda berkendaraan dan mengantuk, itulah momen yang akan membahayakan diri kita sendiri bahkan orang lain. Beristirahatlah sesegera mungkin, jangan pikirkan waktu yang masih harus ditempuh walau mungkin menurut kita hanya tinggal sebentar, karena itu akan merugikan diri kita sendiri atau bahkan orang lain. Mungkin ini salah satu pembelajaran yang bisa aku pahami saat ini.